Peristiwa terlontarnya atau terlepasnya elektron pada permukaan logam ketika logam disinari. Heinrich Hertz adalah orang yang menemukan efek ini, namun dia tidak dapat menjelaskan efek ini dengan baik. Dengan menggunakan hipotesis Planck, Albert Einstein berhasil menjelaskan efek ini dengan sempurna. Planck menganggap energi radiasi GEM dipancarkan dalam bentuk paket-paket atau kuanta energi. Ini aneh karena gelombang termasuk bersifat kontinu tidak terpaket-paket. Ini berarti gelombang termasuk cahaya memiliki sifat layaknya partikel atau materi. Paket-paket cahaya tersebut disebut dengan foton. Dengan teori inilah Einstein menjelaskan efek fotolistrik dengan baik yang membawanya pada penghargaan nobel.
Gambar Skerma Percobaan Efek Fotolistrik
Sumber: https://goo.gl/AYz4Rt
Einstein telah menjelaskan
untuk mengeluarkan elektron dari permukaan logam di butuhkan energi ambang.
Jika radiasi elektromagnetik yang terdiri dari foton mempunyai energi yang
lebih besar di bandingkan energi ambang, maka elektron akan terlepas. Akibatnya
energi elektron maksimum dapat di tentukan :
EKmax = hf – W
dengan:
h = konstanta Planck (6,63 10-34 Js)
EKmax = enegi kinetik maksimum elektron (Joule)
f = frekuensi cahaya (Hz)
W = energi ambang atau fungsi
kerja
Komentar
Posting Komentar