Langsung ke konten utama

Postingan

Dualisme Gelombang Partikel

Pada tahun 1972 ada perbedaan pendapat antara Newton dan Hooke. Newton menyatakan bahwa cahaya adalah partikel sedangkan Hooke menyatakan bahwa cahaya adalah gelombang. Pada saat itu pendapat Hooke yang diterima, sehingga menghasilkan persamaan Maxwell untuk membahas sifat dari cahaya atau gelombang. Kemudian Einsteuin berpikir tentang apakah cahaya itu sendiri. Ia selalu membuat hipotesa bahwa jika cahaya adalah gelombang dan partikel memungkinkan keduanya bisa menjadi paket gelombang. Kemudian ia menemukan hubungan penting antara keduanya, dan ia membuktikan bahwa hipotesisnya benar. Sebuah cahaya kadang-kadang berlaku sebagai partikel, kadang-kadang berlaku sebagai gelombang, dan kadang-kadang berlaku keduanya. Teori ini juga didukung oleh Robert Milikan yang membuktikannya dengan percobaan tetes minyak milikan.
Postingan terbaru

Referensi

Nugroho, Djoko. 2009 . Fisika Untuk SMA/MA Kelas XII . Jakarta : Penerbit Erlangga. Halliday, Resnick. 1984. Fisika Jilid 2 . Jakarta : Penerbit Erlangga Beiser, Arthur. 1982 . Konsep Fisika Moderen . Jakarta : Penerbit Erlangga https://warwick.ac.uk/fac/sci/physics/intranet/pendulum https://blogpenemu.blogspot.co.id/2015/06/w ilhelm-wien-penemu - Dualismegelombangpartikel .pdf https://manfaat.co.id/ manfaat-sinar-x-dalam-kehidupan-sehari-hari http://fisika-indonesia.blogspot.co.id/2010/11/soal-dan-pembahasan-radiasi-benda-hitam.html https://tanya-tanya.com/rangkuman-contoh-soal-pembahasan-radiasi-benda-hitam/

Contoh Soal

Sebelum kamu mengerajakan latihan soal, mari kita pelajari contoh soal berikut ini! 1.       Sebuah benda dengan luas permukaan 100 cm 2  bersuhu 727 o C. Jika koefisien Stefan-Boltzman 5,67 x 10 −8  W/mK 4  dan emisivitas benda adalah 0,6 tentukan laju rata-rata energi radiasi benda tersebut! Pembahasan Diketahui: σ = 5,67 x 10 −8  W/mK 4 T = 727 o C = 1000 K e = 0,6 A = 100 cm 2  = 100 x 10 −4  = 10 −2 Ditanyakan: P = ? Penyelesaian: P = eσ T  4 A P = (0,6)(5,67 x 10 −8  )(1000) 4 (10 −2 ) P = 340,2 joule/s  2.       Panjang gelombang radiasi maksimum suatu benda pada suhu T Kelvin adalah 6000 Å. Jika suhu benda naik hingga menjadi 3/2 T Kelvin , tentukan panjang gelombang radiasi maksimum benda! Pembahasan Diketahui: T 1  = T K T 2   = 3/2 T K λ maks 1  = 6000 Å Ditanyakan: λ maks 2  = ? Penyelesaian: λ maks 2  T 2  = λ maks 1  T 1 λ maks 2  (3/2  T ) = 6000 Å (T) λ maks 2  = (2/3) x 6000 Å = 4000 Å

Efek Compton

Efek compton ditemukan oleh Arthur Holy Compton pada tahun 1923. Menurut teori kuantum cahaya, foton berlaku sebagai partikel, hanya foton tidak memiliki massa diam. Jika pendapat ini benar, maka berdasarkan peristiwa efek fotolistrik yang dikemukakan oleh Einstein, Arthur Holy Compton pada tahun 1923 telah mengamati gejala-gejala tumbukan antara foton yang berasal dari sinar X dengan elektron. bahwa foton seperti partikel dengan energi hf dan momentum hf/c cocok seperti yang diusulkan oleh Einstein. Gambar Skema Percobaan Efek Compton Sumber:  https://goo.gl/NDxGEz Dengan menggunakan hukum kekekalan momentum dan kekekalan energi Compton berhasil menunjukkan bahwa perubahan panjang gelombang foton terhambur dengan panjang gelombang semula, yang memenuhi persamaan : dengan: λ = panjang gelombang sinar X sebelum tumbukan (m) λ’ = panjang gelombang sinar X setelah tumbukan (m) h = konstanta Planck (6,625 × 10 -34  Js) m o  = massa diam elektron (9,1 × 10 -31  

Efek Fotolistrik

Peristiwa terlontarnya atau terlepasnya elektron pada   permukaan logam ketika logam disinari.   Heinrich Hertz adalah orang yang menemukan efek ini,   namun dia tidak dapat menjelaskan efek ini dengan baik.   Dengan menggunakan hipotesis Planck, Albert Einstein   berhasil menjelaskan efek ini dengan sempurna.   Planck menganggap energi radiasi GEM dipancarkan dalam   bentuk paket-paket atau kuanta energi. Ini aneh karena   gelombang termasuk bersifat kontinu tidak terpaket-paket.   Ini berarti gelombang termasuk cahaya memiliki sifat   layaknya partikel atau materi. Paket-paket cahaya   tersebut disebut dengan foton. Dengan teori inilah   Einstein menjelaskan efek fotolistrik dengan baik yan g  membawanya pada penghargaan nobel . Gambar Skerma Percobaan Efek Fotolistrik Sumber:  https://goo.gl/AYz4Rt Einstein telah menjelaskan untuk mengeluarkan elektron dari permukaan logam di butuhkan energi ambang. Jika radiasi elektromagnetik yang terdiri dari foton mempunyai energi ya

Radiasi Benda Hitam

Benda hitam adalah benda yang yang dapat menyerap semua   radiasi yang dikenakan padanya.   Radiasi yang dihasilkan oleh benda hitam disebut sebagai radias i  benda hitam.   Pada dasarnya benda yang mempunyai suhu di atas nol kelvin   akan memancarkan radiasi dalam bentuk gelombang   elektromagnetik dengan spektrum tertentu. a.        Radiasi Menurut Stefan Boltzman Radiasi energi dari sebuah benda bergantung pada jenis, ukuran, dan suhu benda. Joseph Stefan dan Luwigh Boltzman menemukan bahwa laju energi radiasi dari benda sabanding dengan luas permukaan benda dan pangkat empat dari temperarur mutlaknya. Secara matematis Stefan-Boltzman merumuskan bahwa laju energi radiasi yang dipancarkan benda memenuhi persamaan: P  = intensitas radiasi kalor yang dipancarkan benda tiap detiknya (watt) e  = emisivitas benda σ = kontanta Stefan–Boltzmann (5,670 x 10 -8 Wm -2 K -4 ) A  = luas permukaan benda (m 2 ) T  = suhu benda (K) Sumber:  https://warwick.ac.uk/fac/sci/

Pengertian Dualisme Gelombang Partikel

Dualisme Gelombang Partikel menyatakan bahwa cahaya dan benda memperlihatkan  sifat   gelombang  dan  partikel . Konsep utama dalam mekanika kuantum ,  dualitas menyatakan kekurangan konsep mengenai "Partikel" dan "Gelombang" untuk menjelaskan bagaimana perilaku objek kuantum. Teori ini berawal dari  perdebatan tentang sifat cahaya, ketika Sir Isaac Newton menyatakan gagasan-nya pada abad-17 tentang teori partikel cahaya. Teori ini menganggap cahaya sebagai berkas partikel yang sangat ringan yang terpancar dengan kelajuan yang sangat tinggi. Gagasan Newton di sanggah oleh seorang ilmuwan belanda Christian Huygens yang mempunyai pendapat yang kontradiktif. Teori Huygens menyatakan bahwa cahaya merupakan gelombang yang bergerak menembus ruang sebagaimana air melintasi permukaan kolam. Melalui hasil kerja Albert Einstein , L ouis de Broglie  dan lainnya, teori ini diterima dan menyatakan bahwa seluruh objek memiliki sifat gelombang dan partikel (meskipun fenomena